Bunga krisan merupakan jenis tanaman hias yang memiliki pesona yang menakjubkan. Banyak yang menggunakan tanaman hias bunga krisan ini sebagai bunga potong berasal dari dataran Cina. Tanaman Bunga Krisan merupakan jenis tanaman hias perdu yang dikenal pula dengan bunga Seruni. Bunga Krisan memiliki aneka warna bunga yang bermacam-macam. Jenis warna bunga Krisan atau nama latinnya chrysanthemum antara lain kuning, ungu, pink, putih , emas dan warna lain sebagai hasil krisan hibrida.
Tim Swararinggit sempat menemui Bapak Sumari salah satu pengurus Gapoktan Puspa Tani yang mengelolah Bunga krisan , secara detail beliau menjelaskan mulai Budidaya sampai pada masa panen, bekerja sama dengan Dinas Pertanian Kabupaten Pasuruan, Kelompok Tani Puspa Tani mencoba mengembangkan tanaman tersebut melalui studi banding ke Kecamatan Tosari
Menurut Bapak Sumari Membudidayakan Bunga Krisan sebenarnya cukup mudah. membuat bibit bunga krisan bisa dilakukan dengan stek batang. Tanaman bunga krisan dewasa bisa dipotong sekitar 6-8 cm kemudian diberikan hormon perangsang akar (rootone). Selanjutnya bisa ditanam pada media yang telah dicampur pupuk kandang, pupuk kompos, dan air. Tanah, pupuk kandang, pupuk kompos dicampur secara dengan perbandingan 1:1:1. letakkan pada lokasi yang teduh dan tidak terkena matahari langsung. Lakukan pemeliharaan stek bunga krisan dengan menyiramnya, Untuk merangsang pembungaan dapat diberi pupuk yang mengandung banyak kalium dan juga dapat dirangsang dengan penyinaran rutin pada malam hari, mulai berbunga pada umur 10–14 Minggu setelah tanam, Untuk menanam bunga krisan bisa dilakukan pada tanah langsung atau bisa juga ditanam pada pot. Untuk perawatan dan cara budidaya bunga krisan pada media tersebut tidak jauh berbeda
Kelompok Tani Puspasari sementara Produk Pertama sebanyak 11.000 bibit, Langkah selanjutnya ada 3 lokasi yang sanggup menampung 30.000 bunga kerisan. kelurahan Ledug mencoba untuk bunga krisan ini menjadi salah satu produk unggulan selain tanaman - tanaman yang lainnya.
sampai saat swararinggit meliput Tempat pembudidayaan tinggi tanaman berkisar antara 15 s/d 30 cm yang diperkirakan masa panen pada bulan oktober 2015 dan siap dipasarkan
0 komentar:
Posting Komentar